Selasa, 10 Juni 2014

Perawatan Bayi Baru Lahir

Mungkin artikel kali ini sangat berguna bagi para Bunda dan Ayah yang baru memiliki anak pertamanya. Perawatan bayi baru lahir tidaklah sulit, apalagi seorang Bunda pasti mengeluarkan naluri ke-ibuannya untuk merawat bayinya secara spontan. Tapi bila Anda kurang mengetahui cara perawatannya kita simak berikut ini.


  1. Perawatan Tali Pusar Pada Bayi
Tali pusar merupakan hal yang vital bagi bayi karena daerah ini sering menjadi tempat masuknya kuman infeksi. Tali pusar umumnya terlepas 1 minggu setelah bayi lahir, namun tidak menutup kemungkinan akan lepas sampai dengan 1 bulan setelah lahir. Cara perawatannya pastikan tali pusar selalu kering dan bersih, membersihkan tali pusar cukup dengan air matang lalu keringkan dengan kassa steril atau tissue yang bersih, tetap selalu awasi terhadap ancaman infeksi.
  1. Menjaga Suhu Tubuh Bayi Agar Tetap Hangat
Bayi sangat rentan terhadap suhu tubu dan sekitarnya. Hindari cuaca dingin, usahakan selalu membedong bayi, menggunakan sarung tangan dan topi. Penggunaan gurita pada bayi saat ini kurang dianjurkan lagi karena gurita dapat membuat bayi sesak nafas karena ikatan pada gurita.
  1. Memperhatikan Kebersihan Bayi
Jagalah selalu kebersihan pada seluruh bagian tubuh bayi, usahakan memandikan bayi minimal 2 kali sehari. Pada mata untunk membersihkan tahi matanya bisa menggunakan kapas steril yang dibasahi air hangat. Kulit bayi sebisanya diberi Baby Oil yang mengandung vitamin E agar terjaga kelembabannya. Untuk kuku bayi boleh saja untuk digunting dengan gunting kuku khusus bayi, kuku bayi bisa membahayakan bayi sendiri karena dapat menggores bagian tubuhnya. Usahakan menggunakan sarung tangan pada bayi bila tidak sedang diawasi. Selalu ganti popok bayi bila sudah kotor sedemikian banyak dan bersihkan bokong bayi dengan air hangat lalu keringkan, usahakan gunakan pampers bayi hanya satu merk yang cocok dengan bayi Anda.
  1. Mengenal Penyakit Bayi Baru Lahir
Bayi rentan dengan penyakit karena imunitas tubuhnya masih belum sempurna. Ruam popok, infeksi mata, lidah berjamur, hidung tersumbat merupaka penyakit langganan bagi bayi baru lahir. Apabila ruam popok usahakan untung mengeringkan bokong bayi dan berikan baby oil atau bedak bayi. Apabila terjadi infeksi mata, lidah berjamur dan penyakit lainnya segera bawa ke dokter Anak Anda.
  1. Memahami Jadwal Tidur Bayi
Bayi tidur sering tak menentu jadwalnya. Total waktu tidur bayi baru adalah 16 jam sehari, dengan tidur malam yang gelisah, diseling beberapa kali bangun. Setelah usia 5 minggu, barulah bayi memiliki pola tidur tetap, yaitu tidur lebih awal di malam hari  dan terbangun 2 – 3 kali di tengah malam. Ritual tidur bisa membantu bayi tidur lebih cepat dan berkualitas. Tahapannya, mandikan bayi dengan air hangat yang sudah ditetesi baby bath, pijat bayi dengan baby oil atau lotion, setelah itu ciptakan suasana tenang di kamar tidurnya. Anda bisa membacakan dongeng, menyanyikan lagu nina bobok atau membubuhi bayi dengan baby powder. Gunakan produk bayi yang    harumnya menenangkan, namun aman dan teruji secara klinis atau Clinically Proven Mild (CMP).
  1. Orang-Orang Di Sekitar Bayi
Usahakan tidak memperlakukan bayi berlebihan, misalnya selalu diberi makan, berganti-ganti menggendong, orang lain sering mencium bayi. Perlu diwaspadai ketika orang lain yang memperlakukan bayi Anda apabila orang tersebut sedang tidak sehat akan ada resiko tertular penyakit pada bayi.

"Setulus Hati Kami Melayani"
RSIA Lembayung Husada

Jln. A. Yani KM. 36 Simpang Empat Banjarbaru
Telp: (0511) 4777115/ 4774982 Fax; (0511) 4773280

Tidak ada komentar:

Posting Komentar